“Perilaku inovatif bukan bawaan tetapi semua manusia pada dasarnya mempunyai potensi untuk menjadi inovator sehingga butuh iklim inovasi untuk mewujudkannya. Hal ini mendukung kombinasi teori yang digunakan, yaitu teori penciptaan pengetahuan dari Nonaka & Takeuchi, teori kreativitas dari Amabile, teori determinasi diri dari Deci & Ryan, teori identitas sosial, teori pertumbuhan kelompok, dan teori kepercayaan berlandaskan kompetensi. “
Demikian salah satu poin simpulan yang diutarakan doktor UGM ke-1262, Dr. Avin Fadilla Helmi, M.Si. pada ujian terbuka yang dilaksanakan pada Selasa, 31 Agustus 2010 pukul 16.00 WIB. Acara bertempat di Auditorium G-100 Fakultas Psikologi UGM.
Ibu dua anak ini mendapatkan predikat cumlaude atas disertasinya yang berjudul “Determinan Perilaku Inovatif.” Dalam karyanya, perempuan asal Ngawi ini menekankan bahwa berbagi ilmu pengetahuan melalui seminar, lokakarya, konferensi maupun forum diskusi, baik melalui tatap muka atau dunia maya dapat meningkatkan pengetahuan yang berpengaruh terhadap perilaku inovatif.
Semua pihak berharap, dengan bertambahnya jumlah doktor di lingkup Fakultas Psikologi UGM, fakultas ini dapat mencetak prestasi yang lebih tinggi di tingkat internasional.