• Tentang UGM
  • Akademik
  • Penelitian
  • Perpustakaan
  • Pusat IT
  • Webmail
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada
  • PROFIL
    • SEKILAS PANDANG
    • PENGELOLA
    • PROMOTOR & KO-PROMOTOR
    • UNIT PENDUKUNG PENELITIAN
  • AKADEMIK
    • PANDUAN AKADEMIK
    • Academic Guide
    • KURIKULUM
      • KURIKULUM 2014
      • KURIKULUM 2020
    • SIMASTER
    • SISTEM INFORMASI TERINTEGRASI
    • LEAFLET
  • FASILITAS
    • PERPUSTAKAAN
    • PENJAMINAN MUTU
    • AKSES JURNAL DAN EBOOK
    • LAYANAN TEKNOLOGI INFORMASI
  • KEMAHASISWAAN & ALUMNI
    • PRESTASI MAHASISWA
    • PROMOVENDUS CLUB
    • PROFIL MAHASISWA
  • PENDAFTARAN
    • PROSEDUR
    • SYARAT
    • SELEKSI
    • JADWAL SELEKSI
    • DAFTAR
  • Home
  • doktor ilmu psikolgi
  • doktor ilmu psikolgi
Arsip:

doktor ilmu psikolgi

Meneliti Cyberloafing, Harlina Nurtjahjanti Resmi Meraih Gelar Doktor Psikologi

Rilis Senin, 24 Maret 2025

Yogyakarta, 21 Maret 2025 – Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali melahirkan doktor baru yang memberikan kontribusi signifikan dalam bidang psikologi industri dan organisasi. Pada Jumat, 21 Maret 2025, Harlina Nurtjahjanti, S.Psi., M.Si., mahasiswa Program Studi Doktor Ilmu Psikologi UGM angkatan 2020, berhasil menyelesaikan Ujian Tertutup dengan mempertahankan disertasinya yang berjudul “Cyberloafing: Konseptualisasi, Konstruksi Instrumen dan Model Pengukuran”.

 

Mengupas Cyberloafing dalam Konteks Psikologi Organisasi

Dalam disertasinya, Harlina meneliti fenomena cyberloafing, yaitu perilaku penggunaan internet di tempat kerja untuk keperluan pribadi yang tidak terkait dengan tugas pekerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk membangun pemahaman yang lebih komprehensif mengenai cyberloafing, dengan mengembangkan instrumen pengukuran yang valid serta model teoritis yang dapat menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi perilaku ini.

Harlina menjelaskan bahwa cyberloafing tidak selalu berdampak negatif, tetapi juga memiliki dimensi positif dalam meningkatkan kesejahteraan karyawan. “Cyberloafing sering dianggap sebagai perilaku kontraproduktif di tempat kerja. Namun, penelitian saya menunjukkan bahwa dalam kondisi tertentu, perilaku ini dapat berfungsi sebagai strategi coping untuk mengatasi stres kerja dan meningkatkan keseimbangan psikologis karyawan,” ungkapnya.

 

Tim Penguji Ujian Tertutup

Proses Ujian Tertutup ini dipimpin oleh Dekan Fakultas Psikologi UGM, Rahmat Hidayat, S.Psi., M.Sc., Ph.D., sebagai ketua tim penguji. Tim penguji terdiri dari akademisi dan pakar psikologi yang memberikan evaluasi terhadap disertasi Harlina. Rahmat Hidayat, S.Psi., M.Sc., Ph.D., selaku Promotor dan Indrayanti, S.Psi., M.Si., Ph.D., Psikolog, sebagai Ko-promotor.

Selain itu, Prof. Dian Ratna Sawitri, S.Psi., M.Si., Ph.D. dari Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro turut memberikan perspektif terhadap model teoritis yang dikembangkan. Drs. IJK Sito Meiyanto, Ph.D., Psikolog, serta Galang Lufityanto, S.Psi., M.Psi., Ph.D. dari Wenzhou-Kean University, China, juga memberikan kritik konstruktif dan saran untuk menyempurnakan hasil penelitian ini.

 

Apresiasi tinggi terhadap kontribusi penelitian ini dalam memahami cyberloafing sebagai fenomena multidimensional. Pendekatan interdisipliner yang digunakan dalam memiliki potensi besar untuk diimplementasikan dalam strategi manajemen organisasi.

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi penting bagi organisasi dalam merancang kebijakan terkait penggunaan teknologi di tempat kerja serta strategi pengelolaan karyawan dalam menghadapi tantangan era digital.

 

Selamat kepada Dr. Harlina Nurtjahjanti atas pencapaian luar biasa ini!

Open House Program Studi Doktor Ilmu Psikologi UGM 2025: Inspiring Growth, Unveiling Potential

Rilis Senin, 24 Februari 2025

Pada Sabtu, 22 Februari 2025, Program Studi Doktor Ilmu Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) sukses menyelenggarakan Open House 2025 dengan tema “Inspiring Growth, Unveiling Potential”. Acara ini bertujuan untuk memberikan informasi lengkap terkait program doktoral serta pengalaman akademik yang akan dijalani oleh mahasiswa.

Sesi 1: Perkenalan Promotor dan Ko-Promotor
Sesi pertama dipandu oleh Dekan Fakultas Psikologi UGM, Rahmat Hidayat, S.Psi., M.Sc., Ph.D. Beliau memperkenalkan jajaran Promotor dan Ko-Promotor yang akan membimbing mahasiswa doktoral selama studi. Saat ini, Fakultas Psikologi UGM memiliki 12 Promotor dan 12 Ko-Promotor internal yang siap mendampingi mahasiswa dalam penelitian akademik mereka.

Sesi 2: Kurikulum 2020 dan Penerimaan Mahasiswa Baru TA 2025/2026
Sesi kedua dibawakan oleh Ketua Program Studi Doktor Ilmu Psikologi UGM, Edilburga Wulan Saptandari, S.Psi., M.Psi., Ph.D., Psikolog. Beliau membuka sesi dengan pertanyaan reflektif kepada peserta: “Apa alasan melanjutkan studi S3?”. Jawaban yang muncul beragam, mulai dari tuntutan pekerjaan hingga keinginan untuk mengembangkan ilmu.
Dalam pemaparannya, Ibu Edilburga menegaskan bahwa studi S3 bukan sekadar sekolah, melainkan perjalanan akademik jangka panjang yang membutuhkan dedikasi dan konsistensi. Beliau menyampaikan,
“Menjadi mahasiswa S3 itu marathon, bukan sprint. Jika perjalanan S3 tidak direncanakan dengan baik, maka pasti akan terasa berat.”
Selanjutnya, dijelaskan pula mekanisme sistem perkuliahan berbasis Kurikulum 2020 serta informasi penting terkait penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026. Tahun ini, Program Studi Doktor Ilmu Psikologi UGM hanya membuka satu kali pendaftaran, yaitu pada Gelombang 3. Persyaratan akademik, kemampuan bahasa Inggris, serta potensi akademik menjadi aspek utama dalam seleksi calon mahasiswa. Jadwal seleksi lengkap bisa diakses di laman ini.

Sesi 3: Sharing Session Alumni dan Mahasiswa
Bagian yang paling dinanti adalah sesi berbagi pengalaman dari alumni dan mahasiswa aktif Doktor Ilmu Psikologi UGM. Pertama, dibuka oleh Dr. Muhammad Zein Permana, S.Psi., M.Si., alumni angkatan 2018, membagikan perjalanannya sebagai mahasiswa doktoral yang awalnya merupakan dosen baru. Beliau menekankan pentingnya penelitian yang memiliki dampak nyata bagi masyarakat.
“Dipandu untuk meneliti dengan novelty dan harus bisa turun ke masyarakat yang impactful. Jadi bukan hanya soal keunggulan metode riset, tapi bagaimana penelitian bisa bermanfaat bagi masyarakat.”*

Selanjutnya, sharing session disampaikan oleh Dina Syakina, M.Si., mahasiswa angkatan 2024, memberikan perspektif tentang tantangan adaptasi di awal studi S3. Dina, yang memiliki latar belakang pendidikan S1 bukan dari Psikologi dan sebelumnya berkuliah di Jakarta, harus beradaptasi dengan lingkungan akademik dan sosial di Yogyakarta. “Proses adaptasi ternyata tidak segampang yang saya pikirkan sebelumnya”, ungkapnya.
Dina juga menyoroti bahwa studi S3 bukan hanya perjalanan individu, tetapi juga perjalanan keluarga. Ada hal yang menarik dan reflektif dari pemaparan Dina, “S3 itu adalah perjalanan keluarga, sehingga kita bilang kita berkorban. Sebenarnya tidak hanya kita, keluarga kita juga berkorban baik tenaga, waktu, pikiran, maupun finansial”. Beliau juga memberikan beberapa survival guide bagi mahasiswa yang baru memulai studi doktoral, terutama bagi mereka yang sudah berkeluarga.

Open House Program Studi Doktor Ilmu Psikologi UGM 2025 yang telah terselenggara ini harapannya dapat memberikan wawasan mendalam bagi calon mahasiswa tentang perjalanan akademik di jenjang doktoral. Melalui sesi-sesi informatif dan inspiratif, diharapkan para peserta semakin memahami tantangan dan peluang yang ada dalam studi S3.

Mengukur Makna Memaafkan dalam Pernikahan: Mahasiswa Doktor Ilmu Psikologi UGM Publikasikan Penelitian di Jurnal Ilmiah

publikasiRilis Senin, 10 Februari 2025

Endah Puspita Sari, mahasiswa Doktor Ilmu Psikologi UGM berhasil menerbitkan hasil penelitiannya yang berjudul “Cross-cultural adaptation and factor structure investigation of the Marital Forgiveness Scale” dalam jurnal ilmiah.

Penelitian ini berfokus pada adaptasi dan validasi Marital Forgiveness Scale (MFS) ke dalam konteks budaya Indonesia, sebuah instrumen psikologi yang mengukur kecenderungan seseorang untuk memaafkan dalam pernikahan. Mengingat bahwa kemampuan memaafkan merupakan faktor kunci dalam menjaga keharmonisan rumah tangga, penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam memahami bagaimana pasangan suami-istri di Indonesia menavigasi konflik dan membangun hubungan yang sehat.

Adaptasi Marital Forgiveness Scale ke Konteks Budaya Indonesia

Penelitian ini melibatkan 330 pasangan milenial yang berpartisipasi dalam survei online dan offline. Proses adaptasi dilakukan melalui penerjemahan dan penyesuaian budaya, dilanjutkan dengan uji validitas dan reliabilitas untuk memastikan bahwa instrumen ini dapat mengukur kecenderungan memaafkan secara akurat dalam masyarakat Indonesia.

Temuan Utama dari Penelitian Ini:

  • MFS versi Indonesia memiliki validitas dan reliabilitas yang baik, menunjukkan bahwa skala ini dapat digunakan untuk mengukur kecenderungan memaafkan dalam pernikahan
  • Dua dimensi utama dalam MFS, yaitu positif dan negatif, tetap terbukti relevan dalam konteks budaya Indonesia.
  • Analisis lebih lanjut menemukan adanya perbedaan gender dalam dimensi negatif, yang mengindikasikan bahwa laki-laki dan perempuan memiliki kecenderungan berbeda dalam cara mereka memproses konflik dan memaafkan pasangan.

Dengan adanya instrumen yang telah teruji validitas dan reliabilitasnya, studi ini diharapkan dapat:

  • Mendukung penelitian lebih lanjut mengenai forgiveness dalam pernikahan di Indonesia.
  • Menjadi referensi bagi konselor dan psikolog dalam membantu pasangan menghadapi konflik dan membangun hubungan yang lebih harmonis.
  • Memberikan wawasan bagi pasangan suami-istri mengenai pentingnya memaafkan dalam menjaga keseimbangan emosi dan ketahanan pernikahan.

Akses Lengkap Penelitian

Publikasi ini merupakan kontribusi berharga bagi dunia akademik dan praktik psikologi klinis. Hasil penelitian ini dapat diakses melalui tautan berikut:

🔗 https://journal.walisongo.ac.id/index.php/Psikohumaniora/article/view/22463

Selamat kepada Endah Puspita Sari atas pencapaiannya yang luar biasa! Semoga hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat yang luas dalam pengembangan ilmu psikologi serta membantu pasangan dalam membangun pernikahan yang lebih harmonis.

Mahasiswa Doktor Ilmu Psikologi UGM Berkontribusi dalam Kajian Psikologi Kebencanaan

publikasiRilis Senin, 10 Februari 2025

Mahasiswa Program Doktor Ilmu Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menunjukkan kiprah akademiknya melalui publikasi penelitian di jurnal ilmiah internasional. Nevi Kurnia Arianti berhasil menerbitkan hasil penelitiannya yang berjudul “Determinants of Helping Behaviour among Community-Based Disaster Volunteers in Yogyakarta”, yang membahas faktor-faktor yang memengaruhi perilaku sukarelawan dalam upaya penanggulangan bencana.  

Menelisik Determinan Perilaku Sukarelawan Bencana

Penelitian ini menyoroti peran sukarelawan berbasis komunitas sebagai elemen kunci dalam kesiapsiagaan bencana, terutama di daerah rawan seperti Daerah Istimewa Yogyakarta. Studi ini melibatkan 292 sukarelawan dan dianalisis menggunakan Covariance-Based Structural Equation Modeling (CB-SEM) untuk memahami faktor yang memengaruhi perilaku membantu.  

Hasil penelitian mengungkap bahwa:  

  • Perilaku altruistik dipengaruhi oleh norma personal dan tingkat ketergantungan.
  • Perilaku egoistik lebih banyak dipengaruhi oleh norma sosial dan tingkat ketergantungan.

Penelitian ini menegaskan bahwa keberhasilan program sukarelawan tidak hanya bergantung pada semangat individu untuk membantu, tetapi juga pada lingkungan sosial yang mendukung dan membentuk perilaku tersebut. Oleh karena itu, penguatan kapasitas sukarelawan harus dilakukan melalui pendekatan multidimensi, yang mencakup:

  • Penguatan nilai dan norma sosial, agar perilaku membantu menjadi budaya yang melekat dalam komunitas.
  • Pengembangan keterampilan personal, sehingga sukarelawan memiliki kesiapan mental dan emosional yang lebih baik dalam menghadapi situasi bencana.
  • Dukungan eksternal, seperti penyediaan peralatan standar, pelatihan kesiapsiagaan bencana, serta sistem pendampingan psikososial bagi para sukarelawan.

Dengan adanya strategi yang lebih komprehensif, diharapkan sukarelawan tidak hanya menjadi garda terdepan dalam penanggulangan bencana, tetapi juga memiliki daya tahan psikologis yang lebih kuat dalam menghadapi tantangan di lapangan.

Kontribusi bagi Psikologi Kebencanaan

Publikasi ini menjadi kontribusi penting dalam bidang psikologi kebencanaan dan diharapkan dapat memberikan wawasan dalam meningkatkan kesiapsiagaan komunitas menghadapi bencana.  

Akses Lengkap Penelitian

🔗 Baca publikasi lengkapnya di:

https://jurnal.usk.ac.id/IJDM/article/download/34871/pdf

 

Selamat kepada Nevi Kurnia Arianti atas pencapaian ini! Semoga hasil penelitian ini dapat menjadi referensi berharga dalam upaya memperkuat peran sukarelawan dalam mitigasi bencana. 

Mengawali 2025 dengan Prestasi: Mahasiswa Doktor Ilmu Psikologi UGM Angkat Kearifan Lokal ke Kancah Akademik Global

publikasiRilis Senin, 10 Februari 2025

Mahasiswa Program Doktor Ilmu Psikologi UGM kembali menorehkan prestasi akademik dengan publikasi di jurnal ilmiah internasional bereputasi. Kali ini, penelitian yang membahas “rasa rumangsa” —konsep empati dan kesadaran diri dalam budaya Jawa— berhasil menembus kancah internasional, menunjukkan bagaimana kearifan lokal dapat memberikan kontribusi bagi pemahaman psikologi global.  

Menelusuri Makna “Rasa Rumangsa” dalam Budaya Jawa

Dalam penelitiannya yang berjudul “Empathy and self-awareness (rasa rumangsa) in the Javanese cultural context”, Sheilla Varadhila Peristianto, mahasiswa Program Studi Doktor Ilmu Psikologi UGM, mengupas tuntas peran rasa rumangsa dalam membangun harmoni sosial dan kesejahteraan mental.  

Melalui studi kualitatif dengan 153 partisipan, penelitian ini menggunakan metode wawancara mendalam, diskusi kelompok (FGD), dan kuesioner terbuka. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara sistematis menggunakan open coding, axial coding, dan selective coding untuk mengungkap definisi, dimensi, aspek, serta proses terbentuknya rasa rumangsa.  

Temuan Penting: Rasa Rumangsa sebagai Kunci Kesejahteraan Mental

Hasil penelitian ini mengungkap bahwa perilaku rumangsa tidak hanya menjadi norma sosial dalam budaya Jawa, tetapi juga memiliki dampak nyata pada kesehatan mental. Individu yang memiliki rasa rumangsa yang tinggi cenderung lebih mampu mengelola kecemasan dan frustrasi, sehingga lebih siap menghadapi tantangan sosial dan emosional.  

Dengan publikasi ini, Sheilla Varadhila Peristianto tidak hanya memperkenalkan konsep rasa rumangsa ke dunia akademik global, tetapi juga membuka peluang penelitian lebih lanjut di bidang psikologi budaya dan kesejahteraan mental.  

Akses Lengkap Penelitian

🔗 Baca publikasi lengkapnya di: 

https://journals.sagepub.com/doi/abs/10.1177/1354067X251315737 

Selamat atas pencapaian luar biasa ini! Semoga penelitian ini semakin menginspirasi kajian psikologi berbasis kearifan lokal di masa depan.

Sharing Session Penelitian Disertasi Mahasiswa Doktor Ilmu Psikologi UGM Bersama University Malaya Malaysia

Rilis Rabu, 27 November 2024

Yogyakarta, 26 November 2024 – Program Studi Doktor Ilmu Psikologi dan Office of Cooperation, International Affairs, and Alumni (OCIA) Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil melaksanakan Sesi Berbagi Penelitian Disertasi Mahasiswa Doktor bersama perwakilan dari University Malaya, Malaysia.

Acara yang diadakan di Gedung D-505 Fakultas Psikologi UGM ini menjadi momen yang penting bagi mahasiswa doktor untuk bertukar pengalaman riset, memperluas pandangan akademik, dan memperkuat jaringan dengan para akademisi dari lembaga internasional. Diskusi yang berlangsung memfokuskan pada berbagai masalah penting dalam bidang pendidikan dan penelitian psikologi, menunjukkan komitmen kedua institusi dalam kemajuan ilmu psikologi secara global.

Kerjasama ini dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi kemajuan pendidikan dan riset dalam bidang psikologi di Indonesia dan Malaysia.

Prodi Doktor Ilmu Psikologi UGM Meluluskan 6 Mahasiswa Program Doktoral Angkatan 2017

Rilis Kamis, 24 Oktober 2024

Yogyakarta, Oktober 2024 – Program Studi Doktor Ilmu Psikologi Universitas Gadjah Mada kembali mencetak prestasi akademik dengan meluluskan enam mahasiswa doktoral pada Rabu, 23 Oktober 2024. Keenam mahasiswa tersebut merupakan bagian dari Angkatan 2017 dan berhasil menyelesaikan studi dengan berbagai penelitian yang memberikan kontribusi signifikan di bidang Psikologi.

​​Daftar Wisudawan dan Penelitian:

Dr. Lita Widyo Hastuti., S.Psi., M.Si.

  • Judul Disertasi : Menua Bahagia dalam Senyap: Memahami Jalur Perkembangan Successful Aging dari Perspektif Life Course pada Transpuan
  • Promotor : Prof. Kwartarini Wahyu Yuniarti., M.Med.Sc., Ph.D.
  • Ko-promotor : Dr. MG. Adiyanti, MS.

Dr. Dewi Arum Widhiyanti Metra Putri, S.Psi., M.A.

  • Judul Disertasi : Dinamika Konstruksi Identitas Kasta Perempuan Nyerod di Bali
  • Promotor : Prof. Kwartarini Wahyu Yuniarti., M.Med.Sc., Ph.D.
  • Ko-promotor : Dr. WEnty Marina Minza, M.A.

Dr. Maya Fitria, S. Psi, M.A.

  • Judul Disertasi : Ketangguhan Pesantren di Masa Pandemi
  • Promotor : Prof. Drs. Koentjoro, MBSc., Ph.D., Psikolog
  • Ko-promotor : Dr. Yuli Fajar Susetyo, S.Psi., M.Si., Psikolog

Dr. Jusuf Tjahjo Purnomo, S.Psi., M.A., Psikolog

  • Judul Disertasi : Model Penggunaan Ponsel yang Bermasalah pada Remaja
  • Promotor : Prof. Dr. Sofia Retnowati, MS
  • Ko-promotor : Galang Lufityanto, Ph.D.

Dr. Oki Mardiawan, S.Psi., M.Psi.

  • Judul Disertasi : Model Determinan Pertemanan Online pada Remaja
  • Promotor : Prof. Dr. Avin Fadilla Helmi, M.Si.
  • Ko-promotor : Dr. rer. pol. Bhina Patria, S.Psi., M.A.

Dr. Osi Kusuma Sari, M.Psi., Psikolog

  • Judul Disertasi : Peran Psikolog di Puskesmas dalam Penanganan Kolaboratif Gangguan Jiwa Berat
  • Promotor : Prof. Subandi, M.A., Ph.D., Psikolog
  • Ko-promotor : Diana Setiyawati, MHSc., Ph.D., Psikolog

Setiap penelitian yang dihasilkan oleh wisudawan ini menggambarkan kontribusi nyata terhadap pengembangan ilmu psikologi dan aplikasinya dalam berbagai aspek kehidupan.

Harapan dan Apresiasi
Program Studi Doktor Ilmu Psikologi UGM mengucapkan selamat atas keberhasilan para wisudawan yang telah menyelesaikan pendidikan doktoral mereka. Semoga kontribusi yang telah dimulai melalui penelitian ini terus memberikan manfaat bagi masyarakat luas, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Kesuksesan ini diharapkan dapat menginspirasi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan berkontribusi melalui penelitian yang berdampak positif.

Universitas Gadjah Mada

Program Studi Doktor Ilmu Psikologi
Fakultas Psikologi
Universitas Gadjah Mada

Jl. Sosio Humaniora Bulaksumur
Yogyakarta 55281 Indonesia
doktor.psikologi[at]ugm.ac.id
Doktor Ilmu Psikologi UGM
doktorpsikologiugm
+62 822 2720 5719
+62 (274) 550435
+62 (274) 550435

Profil

  • Sekilas Pandang
  • Pengelola
  • Promotor & Ko-Promotor
  • Unit Pendukung Penelitian

Akademik

  • Panduan Akademik
  • Kurikulum 2014
  • Kurikulum 2020
  • Simaster
  • Sistem Informasi Terintegrasi

Fasilitas

  • PERPUSTAKAAN
  • PENJAMINAN MUTU
  • AKSES JURNAL DAN EBOOK
  • LAYANAN TEKNOLOGI INFORMASI

Kemahasiswaan & Alumni

  • Prestasi Mahasiswa
  • Promovendus Club
  • Profil Mahasiswa

© 2021 Universitas Gadjah Mada