- tesihermaleni@mail.ugm.ac.id
- Angkatan 2022
Konsep relasi keluarga etnis Minangkabau
Penelitian terkait relasi keluarga sudah banyak dilakukan diberbagai negara, namun beberapa kerangka teori yang menjelaskan mengenai relasi keluarga cenderung lebih kompatibel dengan budaya barat yang cenderung individualis dan kurang cocok diterapkan pada masarakat dengan budaya kolektivis. Masyarakat Minangkabau merupakan masyarakat komunal yang sangat unik dengan sistem kekerabatan matrilineal serta Islam sebagai dasar kehidupan masyarakatnya. Penelitian terkait keluarga Minangkabau sudah banyak diteliti pada bidang ilmu antropologi dan sosiologi, namun belum ditemukan penelitian yang secara komprehensif menjelaskan pola relasi keluarga Minangkabau dari sudut pandang psikologi. Penelitian ini bertujuan utntuk memberikan gambaran yang komprehensif mengenai pola relasi keluarga masyarakat Minangkabau, sehingga dapat menjadi dasar bagi stakeholder terutama pemerintah daerah yang sedang mengupayakan ketahanan keluarga masyarkatnya melalui pembuatan perda, pergub dan program lainnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah multimethod sequensial serta metode delphi. Partisipan yang dilibatkan dalam penelitian ini antara lain seluruh pihak, yaitu ahli budaya, bundo kanduang, ninik mamak, keluarga Minang lintas generasi dengan variasi tempat tinggal yang berbeda-beda, stakeholder terkait seperti DP3AKB Provinsi Sumatera Barat dan BKKBN.
Dr. John Defrain
Tesi merupakan dosen yang saat ini bertugas di Universitas Negeri Padang. Tesi memiliki minat penelitian pada topik pernikahan dan keluarga dalam konteks budaya. Ia saat ini juga aktif dalam organisasi profesi ikatan psikologi klinis Himpsi Wilayah Sumbar.
